PERBEDAAN KABEL ATA DAN KABEL SATA

Kelebihan dan Kekurangan kabel SATA, kelebihan dan kekurangan kabel ATA, Perbedaan Kabel ATA dan kabel SATA

Pembahasan mengenai kabel tentu memiliki bermacam-macam jenis dan fungsi baik kabel untuk teknologi maupun untuk elektro namun kali ini saya aka mengulas sedikit mengenai Kelebihan dan kekurangan kabel ata dan kabel sata.

Pengertian Kabel ATA (Advanced Technology Attachment) adalah interface standart yang berfungsi untuk media transfer data pada hardware penyimpan data ke PC contoh menghubungkan harddisk internal (CD-Rom Drive, DVD-Rom Drive) ke PC.

Contoh : Kabel ATA dihubungkan pada port pada Harddisk kemudian sisi port kabel ATA dihubungkan ke slot ATA pada motherboard, pada pemasangan Kabel ATA menggunakan jumper dan ppengaturan master slave.Penggunaan kabel ATA tergolong rumit dari segi pemasangannya.

Kabel ATA memiliki ukuran lebih besar dengan jumlah 40 pin koneksi.Kabel ATA dibuat pada standar tahun 1986 dan dikembangkan pada tahun 12 mei 1994 oleh ANSI menggunakan 16 bit paralel dengan ukuran max 18 inch ( 46 cm), kecepatan transfer Kabel ATA maksimal adalah 133 MBps dan perkembangan terakhir adalah kabel ATA-7 tahun 2001. Hingga sekarang ATA masih beredar karena masih digunakan pada komputer Pentium 4 kebawah.

Pengertian kabel SATA ( serial ata) adalah kabel konektor pengembangan dari model kabel konektor ATA, dengan kata lain kabel konektor SATA merupakan jenis kabel konektor baru yang ada setelah kabel ATA, maka tidak mengherankan jika kabel konektor seri SATA ini sekarang banyak di gunakan untuk spec komputer-komputer baru yang mempunyai kecepatan akses data lebih handal.

Kabel SATA yang merupakan kabel versi dari ATA yang memiliki ukuran lebih kecil yaitu maksimal 8mm , dengan jumlah 15 pin , SATA memiliki kecepatan transfer lebih handal dibandingkan ATA yaitu 150 MBps pada tipe SATA I, 300 MBps pada tipe SATA II (2004) dan 600 MBps pada tipe SATA III (2007).

Perbedaan kabel ATA dan kabel SATA adalah:

Pemasangan SATA tidaklah serumit ATA karena tidak memerlukan model pemasangan kabel master slave seperti pada kabel ATA.

Kabel SATA memiliki kecepatan yang handal dibanding kabel ATA ( karena satu kabel hanya untuk satu hardware jadi kecepatan dapat maksimal).

kabel SATA dapat bekerja pada operasional Multitasking.

Kabel SATA sangat cocok untuk membaca HDD yang berkapasitas besar.

Penyambungan / Pemasangan kabel yang sangat mudah berbanding IDE/ATA.

Bila menggunakan kabel ATA/IDE, kita perlu membuat “jumper setting” yang betul dan aturan prosedut master-slave yang betul, tetapi dengan SATA kita hanya sambungkan mengikut port yang betul sahaja.

Kabel SATA menggunakan tenaga elektrik (power consumption), hal ini tidak ada pada seri kabel ATA sehingga hard disk tipe ATA/IDE cepat panas apabila digunakan, tetapi hard disk SATA masih tidak panas walaupun telah lama digunakan.

Dari segi pemasangan kabel SATA lebih efisien dan tidak memerlukan banyak ruang, karena ukurannya yang relatif kecil.

Semoga Artikel yang saya tulis sedikit mengulas Perbedaan kabel ATA dan Kabel SATA dapat membantu anda menambah wawasan.