Teknologi Komputer dan Jaringan

.dateHeader/>

PENGERTIAN HARD DISK DRIVE (HDD) DAN BAGIAN DARI HARDDISK SERTA PRINSIP KERJANYA

Pengertian Harddisk, pengertian HDD, Prinsip kerja harddisk, bagian bagian harddisk.


Apakah ada yang belum menegtahui pengertian harddisk?? Apa fungsi dari harddisk ?? dan Bagaimana prinsip kerja harddisk ??

Jika pertanyaan-pertanyaan itu muncul dalam pemikiran pembaca maka dalam artikel ini akan saya bahas sedikit wawasan yang dapat membantu pembaca mendapat jawaban dari pertanyaan yang muncul di atas.

Pada kali ini Mbahasilmu.blogspot.co.id akan membahas mengenai media penyimpanan. Media penyimpanan ini sudah sangat populer dan wajib dalam membangun sebuah personal komputer. Nama dari media penyimpanan ini adalah Harddisk. Di bawah ini akan dijelaskan lebih rinci mengenai harddisk.




Pengertian Harddisk

Hard disk drive (HDD) adalah media penyimpanan (sekunder ) data permanen, jadi data tidak hilang meskipun listrik sudah dimatikan kecuali di hapus secara manual atau harddisk terkena virus.. Hard disk berisi cakram magnetik yang mampu menyimpan data. Ukuran hard disk dinyatakan dalam Byte.

contoh: 160 GB (160 milyar byte).

Dalam Hard disk drive (HDD) disebutkan penyimpanan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, hard disk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency


Prinsip Kerja Hard disk drive (hdd) :

Spindle pada hard disk memiliki sebuah penggerak yang disebut spindle motor, yang berfungsi untuk memutar pelat hard disk dalam kecepatan tinggi. Perputaran ini diukur dalam satuan rotation per minute (RPM). Makin cepat putaran tiap menitnya, makin bagus kualitas hard disk tersebut. Ukuran yang lazim kita dengar adalah 5400, 7200, atau 10.000 RPM.

Didalam hard disk terdapat sebuah peranti baca-tulis elektromagnetik yang disebut dengan heads ditempatkan pada kedua permukaan pelat. Heads berukuran kecil ini ditempatkan pada sebuah slider, sehingga heads bisa membaca data/informasi yang tersimpan pada pelat dan merekam informasi ke dalam pelat tersebut.

Slider ini dihubungkan dengan sebuah lengan yang disebut actuator arms. Actuator arms ini sendiri dipasang mati pada poros actuator, di mana seluruh mekanisme gerakan dari actuator ini dikendalikan oleh sebuah papan pengendali (logic board) yang mengomunikasikan setiap pertukaran informasi dengan komponen komputer yang lainnya. Antara actuator dengan karena keduanya dihubungkan dengan sebuah kabel pita tipis. Kabel inilah yang menjadi jalan instruksi dari dan ke dalam pelat harddisk.

Jumlah pelat masing-masing harddisk berbeda-beda, tergantung dari ukuran/daya tampung masing-masing pelat dan ukuran harddisk secara keseluruhan.

Sebuah pelat hard disk pada umumnya memiliki daya tampung antara 10 atau 20 gigabyte (GB). Sebuah harddisk yang berkapasitas total 40 GB berarti memiliki 2 pelat, sedangkan bila berukuran 30 GB, ia memiliki dua buah pelat berukuran 10 dan 20 GB atau tiga buah pelat berukuran 10 GB. Masing-masing pelat harddisk mampu menangani/menampung puluhan juta bit data. Data-data ini dikelompokkan ke dalam kelompok-kelompok yang lebih besar, sehingga memungkinkan pengaksesan informasi yang lebih cepat dan mudah.

Masing-masing pelat memiliki dua buah head, satu berada di atas permukaan pelat, satunya lagi ada di bawah head. Dari sini ketahuan bahwa hard disk yang memiliki tiga buah pelat misalnya (rata-rata sebuah harddisk memang terdiri atas tiga pelat) memiliki total enam permukaan dan enam head.

Masing-masing pelat memiliki kemampuan merekam dan menyimpan informasi dalam suatu lingkaran konsentris yang disebut track (bayangkan track ini seperti lintasan dalam suatu arena perlombaan atletik).

Masing-masing track terbagi lagi dalam bagian-bagian yang lebih kecil yang disebut sektor (sector). Nah, setiap sektor dalam tracktrack harddisk ini mampu menampung informasi sebesar 512 bytes.

Sektor-sektor dalam sebuah hard disk ini tidak dikelompokkan secara mandiri tetapi dikelompokkan lagi dalam sebuah gugusan yang lebih besar yang disebut cluster. Apa fungsi peng-cluster-an ini? Tak lain adalah untuk membuat mekanisme penulisan dan penyimpanan data menjadi lebih sederhana, lebih efisien, tidak berisiko salah, dan dengan demikian memperpanjang umur harddisk.

Bagian-bagian Hard disk drive (hdd) :




Cover Mounting Holes (Cover not shown)

Bagian dari hard disk yang berfungsi sebagai lubang tempat sekrup untuk memasang tutup hard disk.

Base Casting

Bagian dasar dari harddisk untuk meletakkan atau merangkai bagian-bagian harddisk dalam satu kesatuan. Umumnya terbuat dari bahan logam solid yang dicetak.

Actuator Arm

Bagian dari harddisk yang berfungsi sebagai lengan mekanik yang menggerakkan head untuk membaca atau menulis data pada piringan magnetik. Bahan yang biasanya dipakai adalah lempengan logam yang kuat tapi sangat ringan sehingga mudah untuk digerakkan.

Actuator Axis

Bagian dari hard disk yang berfungsi sebagai poros pergerakan lengan mekanik.

Actuator

Bagian dari hard disk berupa blok logam yang bersifat magnetik yang di dalamnya terdapat motor penggerak lengan mekanik.

Spindle

Bagian dari hard disk yang berfungsi sebagai mesin pemutar piringan saat hard disk beroperasi. Apabila tutup spindle dibuka akan tampak kumparan di dalamnya berupa
beberapa lilitan kabel melingkar yang memberikan sifat magnetik.

Slider (and Head)

Bagian dari hard disk yang berfungsi untuk membaca dan menulis data pada piringan magnetik.

SCSI Interface Connector, (ATA/IDE)

Bagian dari hard disk yang berfungsi sebagai konektor untuk menghubungkan harddisk dengan motherboard.

Jumper Pins

Bagian dari hard disk berupa rangkaian pin logam yang memiliki fungsi sebagai tempat pengaturan posisi pembacaan harddisk pada komputer.

Jumper

Bagian dari hard disk yang memiliki fungsi sebagai pengatur hubungan antar pin.

Power Connector

Bagian dari hard disk yang berfungsi sebagai penghubung sumber arus listrik ke harddisk.

Tape Seal

Bagian dari hard disk berupa pita segel yang berfungsi sebagai pelindung jaminan dari kerusakan.

Ribbon Cable (Attaches Heads to Logic board)

Bagian dari hard disk berupa kabel tipis yang menghubungkan head ke papan logic berupa rangkaian elektronik dibagian bawah hard disk.

Platters

Bagian dari hard disk berupa piringan yang biasanya terbuat dari bahan logam atau sejenisnya dan bersifat magnetik. Bahan yang digunakan sebagai media penyimpan adalah iron oxide dan thin film. Media thin film untuk saat ini lebih banyak digunakan karena merupakan media yang dapat menyimpan lebih banyak data dari pada iron oxide pada luas media yang sama dan juga sifatnya yang lebih awet.

Case Mounting Holes

Bagian dari hard disk berupa lubang tempat sekrup untuk pemasangan pada komputer.

Circuit Board

Bagian dari hard disk berupa papan rangkaian elektronik untuk mengoperasikan harddisk.

kesimpulannya Hard disk adalah suatu media penyimpanan yang terbentuk dari sebuah rangkaian dari beberapa komponen seperti yang dijelaskan diatas.Untuk media penyimpanan lain selain harddisk silahkan kunjungi artikel lainnya yang berjudul tentang PENGERTIAN BAD SECTOR DAN CARA MEMPERBAIKI BAD SECTOR.
Share:

1 komentar:

Print Plotter A0 A1 A2 mengatakan...

Terima kasih
Infonya sangat bermanfaat

Iklan

Pengikut

Blog Archive