Teknologi Komputer dan Jaringan

  • JARTEKOM

    WEBSITE TENTANG ILMU KOMPUTER DAN JARINGAN

  • JARTEKOM

    WEBSITE TENTANG ILMU KOMPUTER DAN JARINGAN

  • Noted

    USAHA TIDAK AKAN MEMBOHONGI HASIL

  • Blogger

    dwcita

  • writter

    dwcita

.dateHeader/>

MENGATUR BRIGHTNESS DEFAULT SAAT BOOTING DI KALI LINUX VGA AMD/ATI

Brightness Kali  Linux, Monitor Komputer, Tutorial Untuk Pengguna VGA ATI, ATI Mobility Radeon HD 4200


Tiap kali mengatur Brightness Kali Linux selalu saja setelah reboot menjadi kembali lagi ke asal yaitu cerah. Jadi saya mencoba default config untuk mengatur kecerahan default kali Linux pada monitor komputer. Tutorial ini untuk pengguna VGA ATI seperti yang saya gunakan saat ini adalah "ATI Mobility Radeon HD 4200" berikut caranya :


1. Buka terminal ketik : nano/etc/rc local pada monitor komputer anda.

2. Akan muncul default config saat sebelum "exit 0" di atasnya ketik : echo 5>/sys/class/backlight/radeon_b10/brightness angka 5 dapat kita sesuaikan dengan kebutuhan, untuk ukuran mata saya 5 sudah cukup.

3. Simpan dengan menekan CTRL+O

4. Exit dengan CTRL+X

5. Reboot

Share:

FIX SHORTCUT ERROR PADA WINDOWS 7


Baru" ini saya mendapat masalah mengenai shortcut error menjadi data shortcut, yang akan saya bagi mengenai tutorial gimana cara memperbaiki shortcut error.


Berikut cara fix nya:


1. Klik START

2. ketikkan regedit --> tekan enter

3. Doubble Klik HKEY_CURRENT_USER

4. Doubble Klik Software

5. Doubble Klik Microsoft

6. Doubble Klik Windows

7. Doubble Klik CurrentVersion

8. Doubble Klik Explorer

9. Doubble Klik FileExts

10. Doubble Klik .lnk => Klik OpenWithList, pada jendela sebelah kanan hapus selain ==> (Default) Type : REG_SZ Klik OpenWithProgids, pada jendela sebelah kanan hapus selain ==> (Default) Type : REG_SZ dan lnkfile Type : REG_NONE.

11. Klik Kanan UserChoice, klik delete, klik yes.

12. Restart


Dan icon shortcut dan file assoc .lnk file anda akan kembali normal, berarti anda telah berhasil me reset .lnk file (Shortcuts).



Share:

MASUK MODE GRAFIS TANPA MELALUI STARTX DAN XSESSION LAIN PADA BACKTRACK


Meskipun sekarang sudah ada Linux, tetapi bagi sebagian orang lebih nyaman memakai backtrack. Untuk itu saya post ini, disini saya pakai backtrack 5 versi gnome


1. install dulu nstall synaptic dengan terminal sudo apt-get install synaptic

2. install pket GDM >>di synaptic seacrh gnome-system-tools kalau sudah mark all atau centang gnome-system-tools

3. Buka login screen dengan cara >>> menu System -->> Administration -->> login screen

4. pilih adduser >>> form Creat New User

5. Sekarang sudah punya user baru, atur user tersebut agar memiliki hak akses administratif dengan memasukannya ke dalam group "sudo". Pilih user yang dikehendaki lalu tekan tombol "Manage Groups". Pada jendela "Groups settings" cari group bernama "sudo" lalu tekan tombol "Properties". Pada jendela "Group 'sudo' Properties" centang nama user untuk memasukkan user yang diinginkan ke dalam "Group Members" sudo, tekan "OK" lalau tutup semua jendela pengaturan user dan group.

6. buka terminal --> ketik gedit /etc/rc.local klo udah Sisipkan baris perintah "service gdm start" tepat di atas baris "exit 0"

service gdm start
exit 0

lalu save


Untuk mengganti background GDMnya masuk ke /usr/share/wallpapers <<< lalu set wallpapernya


Semoga Berguna
Share:

MENGHAPUS ATAU MENAMBAHKAN OS DENGAN EASYBCD


Boot dengan EasyBCD, Tutorial cara  menghapus atau menambahkan OS dengan EasyBCD

Pada artikel kali ini saya akan memberikan tutorial mengenai cara  menghapus atau menambahkan OS dengan EasyBCD. Berikut cara menghapus atau menambahkan OS ke daftar boot dengan EasyBCD : 

  1. Buka EasyBCD. Pada jendela EasyBCD klik tombol “Add/Remove Entries” yang berada pada sisi sebelah kanan jendela. Kemudian pada sisi kanan jendela, Anda akan melihat beberapa OS pada daftar boot. 
  2. Melalu jendela inilah Anda nantinya bisa menghapus atau menambah OS ke daftar boot Anda. Pada jendela ini Anda bisa melihat 2 buah bagian yaitu Manage Existing Entries dan Add Entry. Pada bagian pertama Anda bisa menghapus entry OS dan merubah urutan OS dari daftar boot. Pada bagian Add Entries, Anda bisa menambahkan OS ke dalam daftra boot. Berikut saya berikan tutorial dari masing-masing fungsi tersebut.

Menghapus OS dari daftar boot

Untuk menghapus OS dari daftar boot ikuti langkah-langkah berikut :
  1. Masih pada jendela yang sama, pilih salah satu OS yang ingin Anda hapus pada daftar yang tersedia dengan mengkliknya. 
  2. Setelah itu klik tombol Delete yang berada dibagian atas. Setelah selesai, Kini coba restart komputer, Apakah OS yang telah di hapus masih kelihatan pada daftar boot? Pastinya OS tersebut tidak kelihatan lagi. 

Menambahkan OS ke daftar boot

Selain menghapus OS dari daftar boot, seperti yang saya sebutkan tadi, EasyBCD juga bisa menambahkan OS ke daftar boot. Misalkan Anda mengistall Ubuntu sebelum menginstall Windows 7 atau XP. Maka boot loader Windows 7 tidak akan mengenali Ubuntu. Untuk itu Anda harus menambahkan Ubuntu ke daftar boot. 

Untuk menambah OS ikuti langkah-langkah berikut: 
  1. Kembali lagi ke jendela EasyBCD pada bagian Add/Remove Entries. Di bawah Manage Existing Entries tadi bisa melihat Add Entris.
  2. Untuk menambahkan OS Linux dalam contoh ini saya memakai Ubuntu, klik tab Linux. Jika ingin menambahkan OS lain selain Linux, bisa mengklik masing-masing tab sesuai dengan jenis OS yang ingin di tambahkan. 
  3. Pada tab Linux ini, pilih Grub pada input Type. Kemudian berikan nama pada OS tersebut agar gampang dikenali melalui input Name. Misalnya Ubuntu 9.10. 
  4. Lalu pada Drive, pilih partisi yang sudah terinstall dengan Ubuntu. Dalam komputer saya, saya memilih Partition 2 (Linux Native 14GB). Kemudian klik tombol Add Entry. Setelah itu akan melihat Ubuntu telah berada pada daftar Manage Existing Entries. 
Sekarang restart komputer. Pada saat boot cobalah memilih OS yang di tambahkan tadi. Apakah bisa masuk ke OS tersebut? Jika ya berarti semuanya berjalan dengan baik. Jika tidak, coba periksa partisi yang dipilih tadi, mungkin terjadi salah pilih partisi. 

Sekian cara menambahkan OS kedalam daftar boot sekaligus cara menghapus OS dari daftar boot. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!


Share:

.dateHeader/>

TUTORIAL MENGINSTAL OPERATING SISTEM WINDOWS 7

Instal Ulang Windows 7, Tutorial Instal Windows, Operating System Windows 7


Pada artikel kali ini saya akan membahas mengenai tutorial instal ulang operating system windows 7. Mungkin sudah banyak yang bisa mengisntal namun banyak juga yang tidak tau cara untuk menginstal maka dengan artikel ini semoga dapat digunakan untuk mencoba menginstal ulang windows 7 sendiri.

Melakukan persiapan antara lain :
1.    Back Up data yang penting  dari partisi C
2.    Master operating system
3.    Setting Bios

Setelah semua siap maka saya akan memberi tutorial mengenai setting pada Bios terlebih dahulu.
1.    Masukan CD master Operating Sistem ke dalam CD Rom
2.  Restart Komputer/Laptop, kemudia tekan tombol Del, F1, F2 atau Fn+F2 tergantung   tipe  motherboard masing-masing  Komputer/Laptop
3.    Setelah masuk menu Bios , pilih menu “Boot “
4.  Pada menu “Boot” akan muncul beberapa pilihan media untuk bootable Operating system maka pilihlah media CD-ROM drive (pindah kebagian atas) geser dengan tombol +/-.
5.    Tekan F10 untuk menyimpan settingan Bios.

Langkah Instal Operating Sistem (Windows 7)
1.  Tekan tombol apa saja untuk memulai instalasi
2.  Pilih Indonesian (Indonesia) pada pilihan Time and currency format untuk memilih Language to install dan biarkan dengan default pada pilihan Keyboard or input method selanjutnya klik next untuk malanjutkan penginstalan
3.  Setelah muncul menu dibawa pilih Install now

4.  Centang kotak kecil pada tulisan I accepted the license terms, selanjutnya pilih Next untuk melanjutkan


5.  Pada menu dibawah akan ada beberapa pilihan, namun karena tutorial ini dianggap untuk penginstalan pertama kali maka pilih saja  Custom (advanced)

Catatan :
Pada pilihan Upgrade dan downgrade hanya untuk komputer/laptop yang sudah pernah melakukan instalasi Operating Sistem namun hanya untuk menaikan ke versi operating system diatasnya  dan agar tidak terjadi kehilangan data maka pilih saja Disk 0 Partition 2 (partisi C:) dan Disk 0 partition 1: system reserved agar data yang di pasrtisi D: atau yang lain tidak hilang (jika harddisk dibagi menjadi beberapa partisi)

6. Selanjutnya akan masuk pada menu seperti gambar dibawah, maka pilih Disk 0 Partition 0, pilih Format (jika sudah memiliki beberapa partisi misal ada partisi D: atau E:), namun jika ingin menghapus semua partisi maka pilih saja delete pada Disk 0 Partition 0, Disk 0 Partition 1 ataupun Disk 0 Partition 2 jika ada.



7.  Jika memilih Format pilih saja Disk 0 Partition 0 sebagai lokasi instalasi dan pilih Next


8.  Jika memilih Delete pilihan selanjutnya pada menu Drive options (advanced) pilih new untuk membagi harddisk menjadi beberapa partisi misal saja menjadi 3 partisi (yang akan dibaca menjadi Local Disck C:, D: dan E: pada windows nanti setelah proses instalasi selesai), selanjutnya bagi ukuran sesuai kemauan user , pilih apply untuk masing-masing pembagian (3 kali apply) lalu pilih Disk 0 Partition 0 sebagai lokasi instalasi selanjutnya klik Next
9.  Untuk langkah selanjutnya pada pilihan pada langkah 7 dan 8 sama , biarkan  saja proses instalasi berjalan, kurang lebih memakan waktu 20 menit dan komputer/laptop akan restart/ reboot dengan sendirinya (keluarkan master windows dari CD Rom)
10. Jangan tekan tombol apapun karena jika menekan tombol proses isntalasi   akan mengulangi dari awal


11.  Langkah selanjutnya memasukan nama pengguna dan nama komputer dan klik  next
12.  Memasukan password (Jika tidak ingin memberi password tidak perlu diisi) klik  next untuk melanjutkan

13.  Masukan kode key jika memiliki namun jika tidak memiliki maka pilih next untuk   melewati

14.  Pilih Ask me later, kemudian pilih next.


15. Untuk setting Time zone atau zona waktu pilih (UTC+07:00) Bangkok, Hanoi,  Jakarta kemudian pilih Next untuk melanjutkan


16.  Langkah selanjutnya adalah menentukan lokasi jaringan, pilih saja Public       network

17.  Instalasi windows selesai



Setelah proses instalasi selesai dan jika tidak memasukan kode key maka harus melakukan activator windows dengan program windows 7 Activator (silahkan didownload disini). Demikian artikel yang saya tulis mengenai tutorial instal ulang windows 7, semoga dapat menjadi tutorial dan media belajar untuk melakukan instalasi operating system.


Share:

Iklan

Pengikut

Blog Archive